Pulau kenangan
petualangan di Pulau Kenangan.
---
Setelah bertemu dengan penduduk setempat di bagian pertama, Dika dan teman-temannya, Sari dan Rudi, mulai menjelajahi lebih dalam ke dalam pulau. Mereka merasa terpesona oleh keindahan alam pulau tersebut, dengan hutan lebat, pantai berpasir putih, dan air laut yang jernih berwarna turquoise.
Mereka memutuskan untuk pergi ke sebuah danau yang dikatakan memiliki air berkhasiat. Dengan bekal peta yang diberikan oleh seorang nenek di desa, mereka mulai berjalan melewati hutan. Di tengah perjalanan, mereka bertemu dengan banyak satwa liar, seperti burung eksotis dan monyet yang riang.
Setelah beberapa jam berjalan, mereka akhirnya tiba di tepi danau yang menakjubkan. Air danau terlihat sangat bersih dan bening, memantulkan cahaya matahari. Mereka segera berlari ke tepi danau dan mulai bermain air. Rudi yang berani, mencoba menyelam ke dalam danau, dan setelah beberapa detik, muncul sambil tertawa, "Airnya sangat segar!"
Sari, yang selalu penasaran, melihat sesuatu yang berkilau di dasar danau. "Ayo, kita lihat apa itu!" katanya, sambil berusaha menyelam lebih dalam. Dika dan Rudi mengikuti, dan mereka menemukan batu-batu berwarna-warni yang indah.
Tiba-tiba, Sari menemukan sebuah kotak kecil yang terbenam di dasar danau. Mereka mengambilnya dan membawanya ke tepi. Kotak tersebut tampak tua dan berkarat. Dengan penuh rasa ingin tahu, mereka mencoba membukanya.
Setelah beberapa percobaan, kotak itu akhirnya terbuka. Di dalamnya, mereka menemukan sebuah peta kuno dan beberapa koin emas! Dika berkata, “Ini bisa jadi petunjuk untuk mencari harta karun yang terpendam di pulau ini!”
Rudi dan Sari saling berpandangan penuh semangat. Mereka berjanji untuk melanjutkan petualangan ini dan mencari tahu lebih lanjut tentang peta tersebut. Dengan hati yang berdebar-debar, mereka berketetapan untuk berkemah di dekat danau malam itu dan memulai pencarian harta karun di pagi hari.
Saat malam tiba, mereka duduk di sekitar api unggun, membahas rencana mereka dan berbagi cerita tentang impian masa depan. Suara gelombang laut yang lembut dan bintang-bintang yang berkilauan di langit menjadi saksi petualangan mereka yang tak terlupakan.
Komentar
Posting Komentar